Sabtu, 19 Juni 2010

Surga Islam: Rumah Pelacur Allah

oleh Syed Kamran Mirza 08/08/2009

Beberapa yang disebut pembela Islam modern sering mencoba untuk menipu orang-orang kafir barat bahwa Islam adalah agama yang sangat sederhana dan Islam tidak pernah memikat Muslim dengan kenikmatan surga erotis. Tidak ada yang bisa jauh dari kebenaran ini klaim konyol dari Islam. Mari kita periksa benar-benar fakta tentang surga Islam.

Jika kita penelitian tentang langit dari lima agama yang terkenal di dunia ini adalah apa yang kita bisa belajar: Baik agama Yahudi dan Kristen berbicara tentang surga tetapi tidak menggambarkan apa yang ada di sana! Hindu berbicara tentang surga dan memberikan kesenangan materi duniawi tetapi tidak pergi lebih jauh. Buddhisme tidak percaya setelah kehidupan, dan tidak punya neraka atau surga. Mereka percaya neraka dan surga ada di bumi ini.


Rabu, 16 Juni 2010

Sorga versi Alquran VS Sorga versi Alkitab

Sorga menurut Alquran menjanjikan bidadari yang banyak dan maakk nyuusss.... karena setiap ML (Making Love) selesai sang bidadari kembali perawan lagee..

Sorga menurut Alkitab Matius 22:24-30 sebagai berikut;
"Guru, Musa mengatakan, bahwa jika seorang mati dengan tiada meninggalkan anak, saudaranya harus kawin dengan isterinya itu dan membangkitkan keturunan bagi saudaranya itu.
Tetapi di antara kami ada tujuh orang bersaudara. Yang pertama kawin, tetapi kemudian mati. Dan karena ia tidak mempunyai keturunan, ia meninggalkan isterinya itu bagi saudaranya.
Demikian juga yang kedua dan yang ketiga sampai dengan yang ketujuh. Dan akhirnya, sesudah mereka semua, perempuan itupun mati.
> Siapakah di antara ketujuh orang itu yang menjadi suami perempuan itu pada hari kebangkitan? Sebab mereka semua telah beristerikan dia."
Yesus menjawab mereka: "Kamu sesat, sebab kamu tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Allah! Karena pada waktu kebangkitan orang tidak kawin dan tidak dikawinkan melainkan hidup seperti malaikat di sorga.

> Pilihan mau masuk ke sorga versi Alkitab atau versi Alquran kembali kepada diri anda sendiri...

Demam Sepakbola: Strategi Tim Terungkap!







Senin, 14 Juni 2010

Nama dan Gelar Kristus di dalam Al-Qur'an dan Alkitab

Bagaimana kita bisa memakai apa yang dikatakan Al-Qur’an tentang Kristus?
Orang yang membaca Alkitab bisa menemukan 250 nama, gelar dan sebutan bagi Yesus di dalamnya. Bagi orang yang mempelajari Al-Qur'an, ia juga bisa menemukan 25 nama, gelar dan sebutan untuk Isa sebagai gema atas apa yang disebut di dalam Injil. Salah satu cara yang dapat menolong kita untuk mendekati orang Muslim adalah untuk mengisi makna dari nama Kristus di dalam Alkitab ke dalam gelar Islamnya yaitu putera Maryam, untuk menjelaskan kepada orang Muslim bahwa Anak Manusia adalah Anak Allah seperti yang dijelaskan Yesus mengenai Diri-Nya sendiri. Kalau seseorang berpikir bahwa ia bisa sukses tanpa mengerti istilah-istilah di dalam Al-Qur'an maka bahayanya adalah ia akan berbicara kepada orang Muslim dengan kata-kata yang sangat asing bagi mereka.

Isa atau Yesus?

Isa, nama Islam untuk Yesus, muncul 25 kali di dalam Al-Qur'an. Namun, Isa bukanlah Yesus, karena Dia dilucuti dari semua keilahian-Nya di dalam kitab orang Muslim. Dia tidak mati di atas kayu Salib menurut Al-Qur'an. Tidak ada yang bisa menjelaskan mengapa Muhammad memakai nama Isa bukan nama Yesus, karena sebenarnya di dalam bahasa Arab kata Jasu’u sudah ada sejak masa-masa awal di dalam buku-buku Kristen Arab sebagai persamaan untuk kata Yesus.

Para imam Ortodoks mengatakan bahwa kata Isa berasal dari pengucapan Siria terhadap kata Yunani untuk Yesus. Yang lainnya mengatakan bahwa Muhammad mengubah huruf pertama dan terakhir dari kata Jasu’u di dalam bahasa Arab sehingga menjadi kata Isa. Dalam beberapa budaya di Afrika hal itu menunjukkan kutukan kepada pribadi yang dimaksud. Kamus Lisan al-Arab mengemukakan sebuah penjelasan yang sangat menarik yang mengatakan bahwa akar kata dari kata Isa (‘Ais) berarti “air mani kuda jantan” yang bisa menjadi racun mematikan dengan seketika.


SEPULUH MUJIZAT KRISTUS DI DALAM Al QUR'AN

Bagaimana Kita Bisa Menggunakan Apa Yang Dikatakan Al-Qur'an Tentang Kristus?

Mujizat-mujizat Kristus – tanda misi ilahi-Nya?

Muhammad ingin membawa orang-orang Kristen di Semenanjung Arabia untuk menjadi Islam. Jadi ia menyaksikan kepada mereka apa yang didengarnya tentang Yesus dari para budak Kristen, dari utusan gereja-gereja di Yaman Utara, dari para pengembara dari Etiopia, dan dari sahabat-sahabat Hanifnya, sekarang orang-orang Kristen. Muhammad sangat terkesan dengan Putera Maryam dan segala mujizatnya. Ia menyadari bahwa mujizat ini melebihi kuasa manusia dan karena itu ia menganggap hal itu sebagai bukti (bayyinaat) dari otoritas keilahian-Nya (Surat al-Baqara 2:87, 253; al-Ma'ida 5:110; al-Zukhruf 43:63; al-Saff 61:6).

Muhammad menyebutkan sembilan mujizat yang dilakukan Musa di Mesir, yang disebutnya juga sebagai bukti (Surat al-Isra' 17:101; lihat juga Surat al-Baqara 2:92; al-Qasas 28:36; al-'Ankabut 29:39). Tetapi mujizat-mujizat yang dilakukan Musa adalah serangkaian hukuman oleh Allah yang diturunkan kepada Mesir supaya mereka melepaskan anak-anak Yakub yang mereka perbudak. Mujzat Yesus di dalam Al-Qur'an, justru, muncul secara positif sebagai berkat-berkat dari Allah untuk membawa bangsa Israel percaya dan taat kepada Isa.

Muhammad memiliki kekurangan di dalam keadaan bahwa ia sendiri tidak bisa melakukan mujizat baik yang positif maupun yang negatif. Ia tidak bisa memahami mengapa orang Yahudi begitu keras hati dan tidak mau menerima bukti yang sangat nyata tentang Putera Maryam, dan justru menolak serta membenci-Nya.


Kamis, 03 Juni 2010

AL QAEDA MENGUMUMKAN PENDETA KOPTIK ZAKARIA BOTROS SEBAGAI “KAFIR YANG PALING DICARI DI SELURUH DUNIA”



Al Qaeda Mengumumkan Pendeta Koptik Zakaria Botros Sebagai “Kafir Yang Paling Dicari Di Seluruh Dunia”

Al-Qaeda juga menawarkan upah USD $60 juta bagi kepala Botros. Silakan pula baca Musuh Islam Nomer Satu. Al-Qaeda mengarahkan serangan pada penginjil Arab yang beroperasi di AS karena dia telah menyebarkan Injil kepada Muslim.
Oleh Joel C. Rosenberg untuk Flashtraffic, 9 September 2008.

Anda mungkin belum pernah mendengar Pendeta Zakaria Botros, tapi penting untuk mengetahui tokoh ini. Dia adalah penginjil Arab Amerika yang paling efektif, terkenal, konstroversial di dunia Muslim. Dia bagaikan Rush Limbaugh bagi para Revivalis. Khotbahnya lucu, cerdas, meyakinkan, dan provokatif. Musuh-musuhnya tidak hanya ingin membungkamnya, tapi membunuhnya sekalian.