Jumat, 16 Juli 2010

KESAKSIAN PERTOBATAN Masri

Nama saya Masri, dan saya berasalh dari Mesir. Sebagai seorang pemuda Muslim saya dahulu adalah anggota kelompok radikal Islam. Saya sangat terkejut ketika melihat bahwa anggota kelompok saya bukan hanya membunuh musuh secara teori saja, tetapi sungguh-sungguh melakukannya. Karena itu, saya mencari kesempatan untuk keluardari kumpulan yang demikian. Kesempatan ini datang ketika saya ditangkap oleh pemerintah dan dipenjarakan. Setelah itu saya sungguh-sungguh merasakan kebingungan, dan mulai memakai obat terlarang. Suatu hari saya sakit gigi dan pergi ke seorang dokter gigi beragama Kristen. Ia memahami keadaan saya dan melakukan tiga hal yang mengubahkan kehidupan saya: Ia menutup prakteknya, agar bisa meluangkan waktunya hanya untuk saya; ia mendengarkan cerita saya sepanjang malam, sampai keesokan paginya jam lima, bahkan meski saya menghinanya sebagai orang Kristen; dan ia dengan penuh sukacita, mengajak saya bekerja di tempat prakteknya, karena saya pernah belajar biokimia. Kemudian saya melihat ada tiga sifat Allah di dalam Kristus yang dinyatakan di dalam kehidupannya: ia sangat mengasihi saya, musuhnya, sampai-sampai ia mengambil waktu semalaman mendengarkan cerita saya di tempat prakteknya; ia begitu rendah hati, sehingga meskipun ia seorang dokter gigi yang terkenal, ia mau menutup prakteknya untuk bisa lebih memahami keadaan saya yang sangat menyedihkan; dan ia begitu menampakkan sukacita dari dalam hatinya sehingga ia meminta saya bekerja untuknya. Ia membuat saya bisa berhubungan dengan orang-orang Kristen yang terpelajar, yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan Islami saya. Sekarang saya adalah seorang Kristen yang menolong orang-orang Muslim, jauh atau dekat, untuk menemukan Kristus, yang mengasihi musuh-musuh-Nya, yang rendah hati, dan yang membagikan sukacita dengan manusia.

DOA: Allah Tritunggal, Bapa, Anak dan Roh Kudus, saya bersyukur karena Engkau menyatakan diri-Mu di dalam Yesus Kristus. Tolonglah saya untuk mengasihi musuh-musuh saya, seperti Engkau mengasihi saya bahkan ketika saya masih seteru; bentuklah saya, sehingga saya bisa menyatakan kerendahan hati-Mu, dan penuhilah saya dengan sukacita-Mu setiap hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar